Seperti
halnya zat padat, zat cair akan memuai volumenya jika dipanaskan.
Sebagai contoh, ketika kita memanaskan panci yang berisi penuh dengan
air, apa yang akan terjadi pada air di dalam panci tersebut? Pada suhu
yang sangat tinggi, sebagian dari air tersebut akan tumpah. Hal ini
berarti volume air di dalam panci tersebut memuai atau volumenya
bertambah.
Sebagian
besar zat akan memuai secara beraturan terhadap penambahan suhu. Akan
tetapi, air tidak mengikuti pola yang biasa. Bila sejumlah air pada suhu
0oC dipanaskan, volumenya menurun sampai mencapai suhu 4oC. Kemudian, suhu di atas 4oC air berperilaku normal dan volumenya memuai terhadap bertambahnya suhu, seperti Gambar 6.10. Pada suhu di antara 0oC dan 4oC air menyusut dan di atas suhu 4oC air memuai jika dipanaskan. Sifat pemuaian air yang tidak teratur ini disebut anomali air. Dengan demikian, air memiliki massa jenis yang paling tinggi pada 4oC.
Perilaku air yang menyimpang ini sangat penting untuk bertahannya
kehidupan air selama musim dingin. Ketika suhu air di danau atau sungai
di atas 4oC dan mulai mendingin karena kontak dengan udara
yang dingin, air di permukaan terbenam karena massa jenisnya yang lebih
besar dan digantik